Jumat, 24 Mei 2013

SELAYANG PANDANG KABUPATEN SAROLANGUN


Kabupaten Sarolangun, Provinsi Jambi
Motto:  Sepucuk Adat Serumpun Pseko
 
                  Setelah Proklamasi kemerdekaan Indonesia dicetuskan oleh Soekarno-Hatta pada tanggal 17 Agustus 1945, kota Sarolangun yang pernah menjadi basis patrol Belanda menjadi bagian dari Kabupaten Jambi ilir (Timur) dengan pusat pemerintahannya berkedudukan di Jambi dengan Bupatinya pada masa itu adalah M. Kamil. Pada tahun 1950 sampai Jambi menjadi Propinsi tahun 1957, Sarolangun menjadi kewedanaan bersama kota-kota lainnya yaitu Bangko, Muaro Bungo, dan Muaro Tebo yang tergabung dalam Kabupaten Merangin dengan Ibukotanya semula berkedudukan di Jambi yang selanjutnya berpindah ke Sungai Emas Bangko.

Sejak saat itu, Kota Sarolangun menjadi Kewedanaan selama kurang lebih 20 tahun. Selanjutnya dimulai dari tahun 1960 berdasarkan hasil siding pleno DPRD Kabupaten Merangin dipecah menjadi dua Kebupaten, yaitu Kabupaten Sarolangun Bangko dan Kabupaten Bungo Tebo. Maka sejak saat itu kewedanaan Sarolangun secara resmi menjadi bagian wilayah Kabupaten Daerah Tingkat II Sarolangun Bangko dengan ibukotanya Bangko. Melalui Undang-Undang Nomor 54 Tahun 1999 secara yuridis formal Kabupaten Sarolangun resmi terbentuk.

Selanjutnya diperkuat dengan Keputusan DPRD Propinsi Jambi Nomor : 2/DPRD/99 Tanggal 9 Juli 1999 Tentang Pemekaran Kabupaten di Propinsi Jambi menjadi 9 Kabupaten dan 1 Kota. Atas dasar kebijakan tersebut, maka pada tanggaln 12 Oktober 1999 Kabupaten Sarolangun resmi menjadi daerah otonom dengan Bupati Pertama 1999 – 2001 adalah H. Muhammad Madel (Care Taker). Kemudian berdasarkan Hasil Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati melalui DPRD Kabupaten Sarolangun Tahun 2001 terpilih Bupati dan Wakil Bupati H. Muhammad Madel, dan H. Maryadi Syarif. Saat ini setelah dilaksanakannya pemilihan umum secara langsung pada bulan Juli 2006 yang merupakan pemilu lansung pertama bagi Kabupaten Sarolangun maka terpilihlah H. Hasan Basri Agus dan H. Cek Endra sebagai Bupati dan Wakil Bupati Sarolangun terpilih periode 2006 – 2011. Berdasarkan Hasil Pemilukada Tahun 2011 maka terpilih sebagai Bupati dan Wakil Bupati periode 2011 – 2016 adalah H. Cek Endra dan Pahrul Rozi.

Sabtu, 13 April 2013

Pelantikan Panwaslu se Kabupaten Sarolangun Tahun 2013



Pimpinan Bawaslu Provinsi Jambi, Pimpinan Panwaslu Kabupaten Sarolangun, beserta Unsur Muspida Kabupaten Sarolangun berbincang-bincang bersama Bapak Wakil Bupati Sarolangun H. Pahrul Rozi.

Pelantikan Panwaslu Kecamatan se Kabupaten Sarolangun
Pembacaan Naskah Pelantikan yang dibacakan oleh Sekretaris Panwaslu Kab. Sarolangun Zainal Abidin, SE

Pelantikan Anggota Panwaslu Kecamatan dalam Kab. Sarolangun

Pembacaan Sumpah / Janji Anggota Panwaslu Kecamatan se Kabupaten Sarolangun yang dibacakan oleh Ketua Panwaslu Kabupaten Sarolangun Haidir Fitra, S. Ag
Penandatanganan secara simbolis Berita Acara Pelantikan Panwaslu Kecamatan se Kabupaten Sarolangun oleh Perwakilan dari Anggota Panwas Kecamatan Limun
Penandatanganan Berita Acara Pelantikan oleh Rohaniawan Departemen Agama Kabupaten Sarolangun M. Ali Akbar, S. Th.I

Penandatanganan Berita Acara Pelantikan oleh oleh Ketua Panwaslu Kabupaten Sarolangun Haidir Fitra, S. Ag









Ucapan selamat kepada Anggota Panwaslu Kecamatan se Kabupaten Sarolangun yang baru dilantik oleh Bapak Wakil Bupati Sarolangun H. Pahrul Rozi



Ucapan selamat kepada Anggota Panwaslu Kecamatan se Kabupaten Sarolangun yang baru dilantik oleh Pimpinan Bawaslu Provinsi Jambi Bapak Fauzan Kairazi, SH, MH

Kepala Sekretariat Panwaslu Kabupaten Sarolangun












Peserta Pembekalan Panwaslu Kecamatan se Kabupaten Sarolangun Tanggal. 13 Mei 2013





Poto Bersama Anggota Panwaslu Kecamatan se Kabupaten Sarolangun Tahun 2013


Poto bersama Pimpinan, Sekretaris  besarta Staf Sekretariat Panwaslu Kabupaten Sarolangun



Poto bersama Anggota Panwaslu Kecamatan Sarolangun beserta Pimpinan Panwaslu Kabupaten Sarolangun


Pimpinan Bawaslu Provinsi Jambi Fauzan Khairazi, SH, MM beserta Pimpinan Anggota Panwaslu Kabupaten Sarolangun Drs. Ibnu Abbas